Situs web khusus yang memantau Korea Utara berbasis di Amerika Serikat, 38 North, pada Rabu (24/11) waktu setempat menyampaikan pihaknya telah menangkap sebuah gambar yang menunjukkan reaktor nuklir 5 MW sedang dioperasikan di fasilitas nuklir Yongbyon, Korea Utara.
Berdasarkan citra satelit komersial yang diambil itu, 38 North menganalisis bahwa satu fasilitas di dalam kompleks nuklir Yongbyon sedang beroperasi. Hal itu terlihat daru reaktor nuklir 5MW yang mengluarkan uap.
38 North menambahkan bahwa air terus-menerus dikeluarkan melalui pipa menuju Sungai Guryong.
38 North mengklaim reaktor nuklir 5MW dapat menghasilkan 6 kilogram plutonium per tahun dan pergerakan baru Korea Utara itu perlu diperhatikan karena Korea Utara telah kembali menghasilkan plutonium untuk mencapai terget ambisinya untuk mengembangkan senjata nuklir yang telah diumumkan dalam Kongres Partai Buruh ke-8 pada awal tahun ini.
Situs web khusus Korea Utara itu juga mengatakan bahwa konstruksi bangunan baru masih dilakukan di bagian selatan reaktor air ringan untuk uji coba di dalam kompleks nuklir Yongbyon.
Sementara itu, Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) dalam laporan tahunan yang diterbitkan akhir bulan Agustus lalu mengatakan terdapat tanda-tanda bahwa Korea Utara telah memulai kembali pengoperasian fasilitas nuklir yang dapat menghasilkan plutonium di Yongbyon sejak awal bulan Juli.
Ketua IAEA Rafael Grossi pada Rabu (24/11) melaporkan pengamatannya tentang program nuklir Korea Utara kepada dewan direksi yang terdiri dari 35 negara, mengatakan bahwa terdapat indikasi fasilitas nuklir Yongbyon sedang beroperasi.
Kemudian, Grossi kembali mendesak Korea Utara untuk menaati resolusi Dewan Keamanan PBB dan bekerja sama dengan IAEA.