Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Politik

Omicron Hambat Pelaksanaan Berbagai Acara Diplomatik

Write: 2021-12-02 11:09:05Update: 2021-12-02 11:21:08

Omicron Hambat Pelaksanaan Berbagai Acara Diplomatik

Photo : YONHAP News

Virus corona varian Omicron menghambat pelaksanaan berbagai acara diplomatik di dalam dan luar negeri.

Perwakilan Kementerian Luar Negeri Korea Selatan memberitahukan kepada wartawan pada Rabu (1/12) bahwa pertemuan tingkat menteri Penjaga Perdamaian PBB yang direncanakan digelar secara tatap muka di Seoul pada 7 dan 8 Desember akan digelar tanpa tatap muka.

Oleh karena itu sekitar 400 orang pejabat pemerintah dan lembaga internasional dari 100 negara batal berkunjung ke Seoul.

Pertemuan menteri untuk Penjaga Perdamaian PBB merupakan pertemuan tingkat tinggi terkait kegiatan penjaga perdamaian PBB dan merupakan pertemuan rutin yang diikutsertai oleh para menteri pertahanan dan menteri luar negeri dari 155 negara.

Pertemuan itu rencananya digelar di Seoul pada bulan April, tetapi ditangguhkan ke bulan Desember akibat pandemi COVID-19.

Pemerintah Korea Selatan sebagai tuan rumah Asia telah menyiapkannya dengan seksama karena ini adalah pertemuan internasional skala besar pertama yang dilakukan secara tatap muka sejak COVID-19.

Namun, konfimasi kasus varian Omicron di Eropa dan di beberapa negara Asia pada akhir pekan lalu, membuat pemerintah Korea Selatan dan PBB memutuskan untuk menggelar pertemuan itu tanpa tatap muka langsung.

Selain itu, Forum Korea Selatan dan Afrika yang direncanakan berlangsung secara tatap muka di Seoul pada 9-10 Desember pun ditangguhkan dan akan digelar pada tahun depan.

Pertemuan duta besar Korea Selatan yang ada di luar negeri pun ditangguhkan hingga tahun depan. Pertemuan itu direncanakan digelar secara tatap muka di Seoul pada 20-22 Desember dan diadakan untuk pertama kalinya setelah tiga tahun terakhir.

Sebab itu, sekitar 130 orang duta besar yang akan pulang ke Korea Selatan untuk menghadiri pertemuan itu telah membatalkan perjalanan mereka.

Perwakilan kementerian mengatakan pihaknya berencana menggelar sejumlah pertemuan yang telah dibatalakan tersebut secara tatap muka pada awal tahun depan, setelah melihat kondisi pencegahan penyakit ke depannya.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >