Paus ke-266 gereja katolik, Paus Fransiskus, secara langsung menyatakan niatnya untuk mengunjungi Korea Utara.
Dalam wawancara dengan KBS di Vatikan pada Rabu (24/08), Paus Fransiskus mengatakan dia akan segera mengunjungi Korea Utara jika mendapat undangan dari Pyongyang.
Paus Fransiskus telah beberapa kali mengungkapkan niat untuk mengunjungi Korea Utara, tetapi ini adalah pertama kalinya beliau meminta Korea Utara untuk memberikan undangan.
Selama wawancara yang berlangsung sekitar 30 menit tersebut, Paus Fransiskus menggunakan sebagian besar waktu untuk membicarakan masalah perang dan perdamaian.
Beliau mengatakan bahwa hal yang sangat dicemaskannya adalah produksi senjata. Menurutnya, jika dana untuk memproduksi senjata dalam setahun saja tidak digunakan, maka dana itu dapat menyelesaikan masalah kelaparan di seluruh dunia.
Paus Fransiskus juga meminta warga Korea Selatan, yang pernah menderita akibat perang, untuk bekerja mewujudkan perdamaian.
Dia juga menyampaikan doa agar Tuhan menyertai bangsa Korea di Korea Selatan dan Korea Utara.
Wawancara eksklusif KBS dengan Paus Fransiskus diadakan menjelang upacara pelantikan Kardinal Yoo Heung-sik, kardinal berdarah Korea keempat, yang akan digelar di Vatikan pada hari Jumat (27/08) besok.