Jumlah kasus harian COVID-19 di Korea Selatan tercatat di kisaran 60.000 kasus, di tengah tren peningkatan kasus yang terus berlanjut.
Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan terdapat sebanyak 62.743 kasus baru virus corona yang dikonfirmasi hingga Jumat (09/12) dini hari, termasuk 50 kasus yang berasal dari luar negeri.
Jumlah tersebut mengalami peningkatan 9.747 kasus dibandingkan Jumat (02/12) pekan lalu, dan sebanyak 9.049 kasus lebih banyak dibandingkan dua pekan lalu.
Otoritas kesehatan memperkirakan laju peningkatan yang melambat akan berlanjut untuk sementara waktu.
Jumlah pasien kritis yang dirawat di rumah sakit bertambah 7 orang menjadi 442 orang, tetap berada di kisaran 400 orang selama tiga pekan sejak 19 November.
Kasus kematian kumulatif akibat COVID-19 tercatat sebanyak 30.975 jiwa, setelah dilaporkan penambahan 67 jiwa dalam sehari terakhir, dan tingkat fatalitas kasus sebesar 0,11 persen.
Sementara itu, jumlah pasien influenza di kalangan muda berusia 13-18 tahun meningkat 3 kali lipat dalam satu bulan terakhir.
Memasuki pekan ini, jumlah kasus harian COVID-19 dan jumlah pasien influenza meningkat bersamaan, sehingga kekhwatiran akan 'tiwndemic' semakin meningkat.
Selain itu, pemerintah Korea Selatan sedang mempertimbangkan pencabutan mandat masker dalam ruangan, namun keputusan itu akan dipengaruh oleh perubahaan jumlah pasien influenza.