Undang-Undang (UU) Pembatasan Pajak Khusus, atau K-chips, yang disusun untuk mengembangkan industri semikonduktor dalam negeri Korea Selatan, diloloskan dalam sidang paripurna Majelis Nasional Korea Selatan pada Kamis (30/03) kemarin.
Berdasarkan UU tersebut, sebuah perusahaan yang melakukan investasi untuk perlengkapan fasilitas terkait industri strategis nasional, termasuk semikonduktor, pada tahun ini akan menerima potongan pajak yang lebih besar.
Teknologi strategis nasional termasuk semikonduktor, baterai sekunder, vaksin, display, mobil hidrogen, mobil listrik, dan mobil swagerak.
UU tersebut mengatur rasio potongan pajak bagi perusahaan besar dan perusahaan skala menengah naik hingga 15 persen dari sebelumnya 8 persen, serta bagi perusahaan menengah dan kecil, rasio potongan pajak juga meningkat menjadi 25 persen, dari 16 persen yang berlaku saat ini.
Untuk peningkatan dana investasi selama 3 tahun terakhir berdasarkan dana investasi rata-rata per tahun, tambahan potongan pajak sebesar 10 persen pada tahun ini pun akan diberikan.
Dengan demikian, perusahaan besar serta perusahaan menengah dan kecil masing-masing akan menerima keringanan pajak investasi sebesar 25 persen dan 35 persen secara berurutan.
Pemerintah Korea Selatan menjelaskan bahwa dukungan yang maksimal dari pemerintah akan diberikan untuk investasi yang dilakukan dalam tahun ini untuk mendorong perusahaan-perusahaan yang masih ragu untuk melakukan investasi.
Selain itu, dukungan pajak dari pemerintah Korea Selatan ini nerupakan yang terbesar dibandingkan negara-negara lain yang memiliki industri semikonduktor yang besar.
Korea Selatan menetapkan rasio potongan pajak untuk investasi fasilitas semikonduktor serta penelitian dan pengembangan masing-masing mencapai 25-35 persen dan 30-50 persen secara berurutan
Sementara rasio potongan pajak untuk investasi fasilitas semikonduktor di Taiwan dan AS hanya mencapai masing-masing 5 persen dan 25 persen.
Perusahaan semikondutor Korea Selatan pun menyambut hangat pelolosan revisi UU yang akan diumumkan pada awal bulan April ini.