Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Domestik

Tinggi Badan Rata-Rata Siswa SD di Korsel Meningkat Dibandingkan 10 Tahun Lalu

Write: 2024-05-02 16:21:10Update: 2024-05-02 16:21:45

Tinggi Badan Rata-Rata Siswa SD di Korsel Meningkat Dibandingkan 10 Tahun Lalu

Photo : YONHAP News

Tinggi badan rata-rata siswa sekolah dasar di Korea Selatan dengan usia 7-11 tahun, meningkat 4,3 cm untuk anak laki-laki dan 2,8 cm untuk anak perempuan.

Badan Nasional Teknologi dan Standar Kementerian Perindustrian, Perdagangan, dan Sumber Daya Korea mengumumkan hal tersebut dalam gelaran acara 'Presentasi Kinerja Ukuran Korea' di Lotte World Tower di Seoul pada hari Kamis (02/05).

Badan tersebut telah memeriksa 314 item pengukuran tubuh manusia dengan menggunakan alat pemindai 3D terhadap 1.118 anak dan remaja Korea Selatan, berusia 7-19 tahun, mulai April hingga Desember tahun lalu.

Hasil survei itu menunjukkan, dibandingkan survei sebelumnya yang dilakukan antara tahun 2011 dan 2013, rata-rata tinggi badan anak dan remaja meningkat, baik laki-laki maupun perempuan.

Pada survei sebelumnya, periode puncak pertumbuhan diketahui terjadi pada usia 16-17 tahun untuk anak laki-laki dan 15-16 tahun untuk anak perempuan. Namun pada survei kali ini, periode tersebut sedikit mengalami perubahan pada anak perempuan yaitu usia 13 hingga 14 tahun, sedangkan untuk anak laki-laki tetap berada di 16 hingga 17 tahun.

Hal itu menunjukkan bahwa tingkat pertumbuhan anak dan remaja Korea Selatan menjadi lebih cepat sekitar 2 tahun dibandingkan 10 tahun yang lalu.

Sementara itu berat badan rata-rata juga meningkat sebesar 3 kg pada anak laki-laki dan 1,1 kg pada anak perempuan di jenjang SD. Selanjutnya 5,1 kg untuk siswa laki-laki dan 1,3 kg untuk siswa perempuan pada jenjang SMP, serta 4,4 kg untuk siswa laki-laki dan 2,8 kg untuk siswa perempuan pada jenjang SMA.

Rata-rata indeks massa tubuh (BMI) yang menunjukkan tingkat obesitas meningkat dari 20,7 menjadi 21,4 untuk laki-laki dan dari 19,8 menjadi 20 untuk perempuan dibandingkan survei sebelumnya.

Rata-rata BMI seluruh laki-laki dan perempuan adalah berat badan standar, namun rata-rata 23,6% laki-laki berusia 18 hingga 19 tahun mengalami kelebihan berat badan, obesitas ringan, atau obesitas sedang.

Selain pengumuman hasil survei tersebut, Badan Nasional Teknologi dan Standar juga berbagi kasus penggunaan model penilaian tipe tubuh berbasis bentuk 3D.

Ketua Badan Nasional Teknologi dan Standar, Jin Jong-wook menuturkan bahwa pihaknya akan secara aktif berupaya untuk mengintegrasikan data tubuh manusia dengan teknologi mutakhir, agar dapat dimanfaatkan dan disebarkan ke bidang industri baru seperti layanan kesehatan serta pengenalan dan keamanan identitas digital.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >