Chuncheon Korea Open International Taekwondo 2023 yang merupakan ajang kejuaraan taekwondo ke-14 tahun ini resmi dibuka pada hari Senin (07/08) di kota Chuncheon, Korea Selatan. Dalam gelaran kejuaraan kali ini total 3.200 atlet dari 60 negara bersaing ketat untuk mendapatkan gelar juara. 

Jumlah atlet peserta tersebut merupakan yang terbesar sejak kejuaraan taekwondo pertama digelar pada tahun 2000 silam. 

Tiga kompetisi untuk Poomsae (pola), Gyeorugi atau latihan pertarungan, dan Gyeokpa (teknik pemecahan benda keras) akan dilanjutkan hingga tanggal 14 Agustus mendatang.  

Rangkaian jurus gerakan dasar pertahanan maupun serangan dengan melawan pesaing dalam bentuk imajiner berlanjut dalam kompetisi untuk Poomsae. Terlebih lagi, para penonton yang antusias pada teknik tendangan yang tampak sampai ke langit-langit.

Chuncheon Korea Open International Taekwondo 2023 menjadi peluang besar untuk merebut poin peringkat (ranking poin) yang dibutuhkan untuk melaju ke Olimpiade Musim Panas Paris tahun depan. 

Sementara itu panitia pelaksana kompetisi terus memperkuat persiapan dan pengawasan dalam menangani cuaca panas terik dan badai, seperti penyediaan tempat-tempat istirahat di luar gimnasium yang dilengkapi dengan fasilitas pendingin selama 24 jam.

Pihaknya juga memberikan perhatian khusus pada kebersihan dan faktor keselamatan, sehingga telah memutuskan untuk menangguhkan sementara acara-acara di luar ruangan sebagai bentuk antisipasi dalam menghadapi topan Khanun. 

Selain itu, pada tanggal 18 hingga 24 Agustus mendatang, festival budaya taekwondo sedunia juga akan berlangsung di sekitar danau Uiam, kota Chuncheon yang akan dihadiri oleh 15.000 atlet dan staf.