Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Korea Selatan, Park Neung-hoo mengatakan pada hari Minggu (22/11/20) bahwa pemerintah Korea Selatan telah mengamankan pasokan vaksin COVID-19 untuk lebih dari 60 persen penduduk negaranya melalui negosiasi yang sedang berlangsung dengan perusahaan farmasi global.
Saat tampil dalam KBS News 9, Menteri Park menyinggung bahwa pemerintah telah berjanji untuk mengamankan vaksin untuk sekitar 30 juta orang atau 60 persen dari populasi negara dan kini sedang mengadakan negosiasi untuk jumlah yang lebih besar dengan berbagai perusahaan farmasi.
Pemerintah Korea Selatan dilaporkan tengah membahas rincian kontrak untuk menjamin keamanan vaksin dalam proses distribusi dan pasokan, karena beberapa vaksin, seperti yang dikembangkan bersama oleh Pfizer dan BioNtech, memerlukan penyimpanan khusus di bawah -70°C selama proses pengirimannya.
Menteri Park kembali menegaskan bahwa pemerintah akan mengamankan vaksin sebanyak mungkin yang telah diverifikasi keamanannya dan mengambil sikap yang lebih hati-hati dalam prosesnya.
Sementara itu, pemerintah Korea Selatan kemungkinan akan menghentikan distribusi kupon diskon untuk sementara waktu akibat keputusannya untuk meningkatkan level jaga jarak sosial di wilayah metropolitan Seoul di tengah lonjakan kasus COVID-19 akhir-akhir ini.