Korea Utara mengangkat Ketua Komite Korea Utara untuk Reunifikasi Damai Korea (CPRK), Ri Son-gwon sebagai Menteri Luar Negeri Korea Utara yang baru. 

Pengangkatan tersebut merupakan suatu hal yang luar biasa karena Ri bukanlah seorang diplomat melainkan mempunyai latar belakang militer, walaupun dia menjadi anggota Komite Diplomasi Majelis Tertinggi Rakyat Korea Utara. 

Ri dikenal sebagai pejabat khusus urusan Korea Selatan, sehingga pelantikannya menafsirkan pernyataan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un yang hendak menghadapi langsung sanksi terhadap Korea Utara akibat perang urat saraf yang lama berlangsung dengan Amerika Serikat (AS). 

Selain itu, Wakil Ketua Urusan Internasional Komite Sentral Partai Buruh Korea, Ri Su-yong juga diganti oleh Kim Hyong-jun yang menangani urusan Rusia dan Timur Tengah. 

Korea Utara akan meresmikan pengangkatan tersebut di dalam pertemuan duta besar luar negeri yang digelar di Pyongyang dalam waktu dekat.