Otoritas Korea Selatan tetap melaksanakan pemberantasan korupsi yang menumpuk pada tahun 2018. Pada tahun 2017, pemberantasannya berfokus pada kasus-kasus di era pemerintahaan Park Geun-hye, namun investigasi pada tahun 2018 dilaksanakan pada era pemerintahaan Lee Myung-bak.

Penyelidikan kejaksaan dimulai dari dugaan siapa pemilik sah dari perusahaan komponen mobil DAS. Dugaan tersebut telah disampaikan sejak tahun 2007 ketika mantan Presiden Lee Myung-bak mencalonkan diri sebagai presiden.

Mantan Presiden Lee menyebut investigasi terhadap dirinya adalah sebagai tindak balas dendam politik terhadap kematian mantan Presiden Roh Moo-hyun. Meskipun demikian, orang-orang terdekat Lee tidak tampak memberikan dukungan, bahkan mantan karyawan DAS juga mengajukan tuntutan. Lee akhirnya ditangkap pada bulan Maret dengan 16 jenis dugaan termasuk penyalahgunaan dana resmi perusahaan DAS senilai 35 miliar won dan penerimaan suap dari Samsung sebesar 11 mliar won.



Dewan hakim peradilan pertama memutuskan mantan Presiden Lee Myung-bak adalah pemilik sah dari DAS dan menjatuhkan 15 hukuman penjara, denda 13 miliar won, dan tunggakan sebesar 8,2 miliar won. Saat ini, kasus tersebut tengah dimuat dalam peradilan kedua akibat usaha naik banding dari pihak Lee. Sementara itu, pejabat-pejabat Lee telah mendapat hukuman dari pengadilan.


Photo : Yonhap News, KBS News

1. Tiga Kali Pelaksanaan KTT Antar-Korea dan Proses Perdamaian di Semenanjung Korea

2. KTT antara Korea Utara dan AS 12 Juni

3. Pelaksanaan Olimpiade PyeongChang Dengan Sukses

4. Partai Berkuasa Menang Mutlak Di Pemilihan Daerah 13 Juni

5. Penahanan Mantan Presiden Lee Myung-bak dan Investigasi Korupsi Yang Bertumpuk

6. Hubungan Antara Korea Selatan dan Jepang Kembali Memanas

7. Penerapan Sistem 52 Jam Kerja Seminggu

8. Gerakan #MeToo Mengguncang Dunia Budaya dan Politik

9. Korea Selatan Berhasil Mengomersialisasikan Teknologi Generasi Kelima

10. BTS Kembali Menorehkan Tinta Emas Sejarah K-POP