Otoritas Korea Utara mencoba bertemu dengan para pakar AS secara tertutup tidak lama setelah Donald Trump terpilih sebagai Presiden AS. Kontak itu dimaksudkan untuk mengetahui lebih dulu mengenai kebijakan pemerintahan Trump terhadap Korea Utara.
Diketahui pertemuan tersebut diikuti Ketua Badan Urusan AS di Kementerian Luar Negeri Korea Utara, Choi Seon-hee, dan Pengelola Situs Khusus Korea Utara '38 North' Joel Wit.
Kantor Berita Jepang, Kyodo memberitakan Ketua Choi berangkat ke Jenewa, Swiss melalui Beijing untuk bertemu dengan pakar AS.
Dua tokoh tersebut pernah bertemu di Singapura pada bulan Agustus tahun 2012 lalu. Namun, kontak antara pejabat Korea Utara dan para pengamat nuklir Korea Utara di AS merupakan yang pertama kali setelah Donald Trump terpilih sebagai Presiden.
Korea Utara tidak memberikan respon resmi atas hasil pemilihan AS. Ketua Choi juga tidak menyebutkan isi yang lebih jelas terkait pertemuan di Jenewa kali ini, dan hanya menjelaskan dia bertemu dengan teman-teman lama.
Kantor berita Kyodo menganalisis kunjungan Ketua Choi ke Jenewa bermaksud untuk memperoleh informasi terkait pemerintahan baru Trump.