Pemerintah AS menyatakan mendukung hak untuk berdemonstrasi secara damai, dan janji AS terhadap Semenanjung Korea tidak berubah. Hal itu disampaikan pemerintah AS pada hari Senin (28/11/2016) sehubungan dengan demonstrasi dengan menyalakan lilin di Korea Selatan yang menuntut pengunduran diri Presiden Park Geun-hye.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS, John Kirby menyatakan bahwa pihaknya telah mengetahui demonstrasi politik yang terjadi di Korea Selatan.
Kirby mengatakan warga masyarakat memang memiliki hak untuk mengekspresikan keprihatinan atas pemerintah. Namun, hal itu tidak mampu mengubah janji pertahanan AS terhadap Korea Selatan.
Menurutnya, Korea Selatan adalah negara aliansi, sahabat, dan mitra tetap AS. Oleh karena itu, janji keamanan terhadap Semenanjung Korea tidak berubah.