Sebuah laporan Perserikatan Bangsa Bangsa menyebutkan Korea Utara sudah semakin dekat untuk melakukan uji tembak beberapa misil dari sebuah kapal selam secara berturut-turut.
Laporan itu memperingatkan bahwa Pyongyang membuat kemajuan dalam pengembangan rudal balistik berbasis kapal selam (SLBM).
The Washington Free Beacon melaporkan pada hari Kamis (20/04/2017) bahwa laporan PBB itu disusun oleh sebuah panel yang terdiri dari para ahli yang melakukan penelitian terhadap kapal selam kelas Gorae yang digunakan untuk meluncurkan misil SLBM, KN-11.
Foto-foto kapal selam dalam laporan tersebut menunjukkan sebuah modifikasi pada bagian peluncur, yang diyakini telah menyelesaikan masalah pelepasan dan stabilitas.
Ditambahkan bahwa pergantian dari mesin berbahan bakar cair ke padat pada KN-11 merupakan sebuah perkembangan teknologi yang signifikan, "lebih stabil, persiapan yang lebih cepat, dan mampu menyimpan bahan bakar yang lebih banyak."
Untuk itu, negara anggota PBB diminta untuk menghindari ekspor produk-produk yang dapat digunakan untuk mengembangkan program misil berbasis kapal selam Korut.