Perpanjangan penutupan bandara Ngurah Rai hingga hari Rabu (29/11/2017) akibat letusan gunung Agung menyebabkan sekitar 59.000 turis termasuk warga Korea tertahan di Bali.
Menurut kalangan bisnis pariwisata di Bali, saat ini turis Korea Selatan yang mengunjungi Bali mencapai rata-rata 16.000 orang per bulan, dan kebanyakan mereka adalah pengantin baru atau wisatawan ransel (backpacker).
Namun demikian Kementerian Luar Negeri Korea Selatan belum dapat mengonfirmasikan jumlah warga Korea Selatan di Bali secara akurat.
Kementerian Luar Negeri memperkirakan ada sekitar 20 warga Korea sedang berwisata di Lombok, untuk itu pihak kementerian akan membantu para turis dengan menyediakan alat transportasi, sehingga mereka dapat kembali ke Korea dengan aman.
Sementara itu, pengoperasian kembali bandara Ngurah Rai terus pantau dan diumumkan setiap 6 jam.