Voice of America (VOA) hari Jumat (29/12/2017) melaporkan Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat telah berulang kali membela keputusan pemerintah Korea Selatan untuk menutup kawasan industri Gaeseong sebab Korea Utara terus mengancam dengan nuklir dan melanggar sanksi PBB.
Menurut VOA, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS untuk Biro Urusan Asia Timur dan Pasifik Michael Cavey menyampaikan hal itu untuk menanggapi pengumuman Komite Inovasi Kementerian Unifikasi Korsel tentang penutupan kawasan industri Gaeseong tanpa ada landasan yang memadai.
Cavey menyatakan AS mendukung keputusan pemerintah Korsel pada tahun 2016 terkait kawasan industri Gaeseong untuk menentang tindakan Korut yang provokatif dan menghalangi keamanan.
VOA juga menyampaikan, Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson menegaskan semua negara seharusnya memusatkan upaya untuk mengasingkan Pyongyang dari segi ekonomi. Ungkapan Tillerson ini terkait munculnya pendapat para politikus Korsel tentang kemungkinan membuka kembali kawasan industri Gaeseong.