Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyerang balik pemimpin Korea Utara Kim Jong-un hari Selasa (2/1/2018) dengan mengatakan dirinya juga memiliki tombol nuklir.
Trump dalam Twitternya menyatakan tombol nuklir miliknya jauh lebih besar dan lebih kuat daripada milik Kim.
Sebelumnya, Kim Jong-un memperingatkan kalau dia memiliki tombol nuklir di mejanya yang siap digunakan kapan saja.
Trump juga menyatakan bahwa Washington akan melihat perkembangan keinginan Pyongyang untuk berdialog dengan Seoul yang dia sebut sebagai berita baik sekaligus berita buruk.