Dialog Pertahanan Seoul (SDD), sebuah kelompok diskusi keamanan multilateral tahunan untuk wakil menteri pertahanan, dibuka di Seoul pada Kamis (09/09).

Dalam acara pembukaan SDD, Menteri Pertahanan Korea Selatan Suh Wook mengatakan SDD kali ini akan membahas berbagai isu mulai dari pewujudan perdamaian di Semenanjung Korea, perubahan iklim, hingga ancaman keamanan ruang angkasa.

Suh menambahkan bahwa perubahan iklim menjadi unsur ancaman besar bagi keamanan negara karena tidak hanya merugikan manusia, tetapi juga mempengaruhi taktik militer.

Ditegaskannya, ruang angkasa telah dimanfaatkan untuk tujuan militer, sehingga ancaman ruang angkasa pun bukan lagi hal yang ada di masa depan. Dengan demikian, perbatasan negara pun tidak lagi memiliki makna besar dalam menanggulangi ancaman keamanan yang baru itu.

Menurutnya, penanggulangan multilateral berdasarkan kolaborasi masyarakat internasional menjadi kunci utama untuk mengatasi krisis dan menuju masa depan.

Terkait perdamaian Semenanjung Korea, Suh mengatakan perlunya upaya yang lebih besar untuk menyelesaikan konflik dan pertentangan antar-Korea yang telah berlangsung selama hampir 70 tahun dan mewujudkan perdamaian permanen, sehingga pemerintah Korea Selatan mengupayakan hal tersebut melalui aliansi dengan Amerika Serikat dan kolaborasi dengan masyarakat internasional.

SDD yang akan berlangsung hingga tanggal 10 September itu dihadiri oleh beberapa tokoh penting di bidang pertahanan dari negara-negara utama di dunia, seperti Amerika Serikat, China, Inggris, dan Jepang.