Ketua Partai Kekuatan Rakyat (PPP) Lee Jun-seok menyatakan pengunduran dirinya dari semua jabatan dalam komite kampanye pemilihan umum dan tidak akan melibatkan diri dalam pemilihan presiden, seperti yang dinginkan orang-orang dekat Yoon Suk-yeol.

Ketua PPP berusia 36 tahun tersebut, melalui akun SNS-nya Selasa (21/12) malam mengatakan dia akan berfokus pada tugasnya sebagai ketua partai, serta dikatakannya bahwa penyatuan generasi dalam partai telah gagal sehingga diperlukan satu orang saja untuk merencanakan strategi baru dan kemudian mempersiapkan strategi untuk pemilihan presiden sesuai dengan hal itu.

Lee memperingatkan orang-orang dekat Yoon Suk-yeol dengan menggunakan perumpamaan ikan beracun, mengatakan bahwa walaupun telah berkali-kali dikatakan agar berhati-hati karena ikan buntal beracun, tetapi tetap saja digiling dalam blender.

Lee mengindikasihkan bahwa pendukung partai oposisi berusia 20-30 tahun mungkin menghentikan dukungan mereka untuk Yoon.

Sehubungan dengan tindakan Lee tersebut, pemimpin komite kampanye pemilihan umum PPP, Kim Chong-in, mengatakan bahwa Lee kemungkinan besar tidak akan kembali bergabung dengan komite kampanye pemilihan umum.

Kim mengatakan dalam sebuah acara radio CBS pada Selasa (21/12) bahwa Lee akan mejalankan perannya dengan setia walaupun telah mengundurkan diri dari komite kampanye partai.

Mantan pemimpin partai sementara itu memandang pemilihan presiden tahun depan sangatlah penting untuk karir Lee sebagai seorang politikus, sehingga dia bertekad untuk menyukseskannya. 

Menurut Kim, jika pemilihan presiden gagal dimenangkan, maka keberadaan Partai Kekuatan Rakyat pun akan terancam.