© SCOTRA

SCOTRA adalah penyedia fasilitas pembangkit listrik panel surya terapung, dan perusahaan kecil pertama yang memimpin proyek pemerintah besar-besaran. Dalam sebuah pameran terakhir, perusahaan memperlihatkan teknologinya untuk memasang sistem pembangkit listrik fotovoltaik atau panel surya terapung di laut atau danau. Dimulai dengan pengembangan struktur terapung melalui teknologi mandiri, perusahaan mampu menjadi penyedia utama sistem terapung laut dan fasilitas rekreasi air di Korea.

Laporan Bank Dunia menyebutkan ada lebih dari 400 ribu kilometer persegi waduk buatan manusia di dunia. Satu persen penggunaan permukaan waduk yang tersedia diperkirakan akan menghasilkan 400 gigawatt energi. Jumlah ini 400 kali lipat tenaga surya yang dihasilkan dari sistem fotoboltaik berbasis darat pada tahun 2000. Fasilitas panel surya terapung di permukaan air bendungan untuk PLTA dapat meningkatkan efisiensi pembangkit listrik tenaga air yang ada. Terutama jika dioperasikan dengan cara yang lebih fleksibel. Meksipun demikian, dibutuhkan teknologi canggih untuk memasang panel surya pada struktur terapung dan menjaganya dalam posisi tetap dengan menggunakan sistem tambat, yang berfungsi seperti jangkar. SCOTRA telah mengembangkan struktur terapung mandiri pada tahap awal dan telah membanggakan teknologi tambat terbaik di dunia.

© SCOTRA

Dengan teknologi yang inovatif, SCOTRA meraih 67 persen pangsa pasar fasilitas surya terapung domestik. Di luar Korea, perusahaan memasang sistem panel surya terapung di Jepang pada tahun 2016 dan menandatangani kontrak untuk lima bendungan di Taiwan pada tahun ini. SCOTRA merupakan satu-satunya perusahaan di dunia yang memasang sistem fotoboltaik terapung di permukaan bendungan. Perusahaan saat ini mampu melaju ke pasar panel surya terapung di Taiwan, mengalahkan pesaingnya dari Jepang dan China. Perusahaan akan terus mengembangkan teknologi baru dan merintis lebih banyak pasar luar negeri untuk mencapai tujuannya menjadi pemimping global di bidang ini.