Para menteri luar negeri di Pertemuan Asia-Eropa (ASEM) sepakat bahwa denuklirisasi sepenuhnya di Semenanjung Korea dan pembangunan rezim perdamaian sangatlah penting demi terciptanya perdamaian dunia, dan kemudian mendesak Korea Utara untuk melakukan komitmennya dalam denuklirisasi yang lengkap. 

Sebanyak 53 orang menlu yang tergabung dalam ASEM yang diadakan pada tanggal 15-16 Desember di Madrid, Spanyol, telah mengadopsi pernyataan atas nama ketua tersebut pada hari Senin (16/12/19) waktu setempat. 

Pernyataan ketua itu mengungkapkan bahwa para menteri menyampaikan dukungan mereka terhadap solusi perdamaian, diplomatik dan politik untuk menyelesaikan masalah Semenanjung Korea. 

Untuk itu, para menteri menyerukan agar Korea Utara harus mematuhi komitmen denuklirisasi yang lengkap dan juga menghapus program nuklirnya, termasuk rudal balistik dan senjata pemusnah massal secara menyeluruh. 

Dalam pernyataan ketua itu, para menteri kembali menyerukan dukungan atas pelaksanaan kesepakatan bersama antara Korea Utara dan Amerika Serikat, serta kesepakatan Panmunjeom dan kesepakatan bersama Pyongyang dengan segera dan sepenuhnya. 

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Korea Selatan, Kang Kyung-wha juga hadir dalam pertemuan menteri luar negeri ASEM ke-14 ini.