Pemerintah Korea Selatan, dini hari Rabu, secara resmi menegaskan, Kim Sun-il, 33 tahun, warga negara Korea Selatan yang selama ini disanderakan, dibunuh kejam oleh kelompok teroris Arab.
Menurut juru bicara Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Korea Selatan, mayat Kim Sun-il, ditemukan, di suatu lokasi, di suatu lokasi, sejauh 35 kilometer dari Baghdad, Irak, oleh pasukan Amerika Serikat pada pukul 5 20 sore waktu setempat. .
Sementara itu, siaran televisi Arab, Al Jajeera, hari Rabu pagi, waktu Korea menyiarkan pita video yang dikirim oleh kelompok teroris Arab, sebagai bukti pembunuhan Kim Sun-il.
Dalam pita video tersebut, kelompok teroris Arab, menuntut, penempatan pasukan Korea Selatan di Irak, bukan kepentingan masyarakat setempat, melainkan untuk kepentingan Amerika Serikat.