Pemerintah Korea Selatan telah memperpanjang peringatan perjalanan khusus untuk bepergian ke luar negeri selama satu bulan.
Kementerian Luar Negeri pada hari Sabtu (13/11) mengatakan bahwa pihaknya memperpanjang peringatan perjalanan hingga 13 Desember dan menyarankan masyarakat untuk membatalkan atau menunda perjalanan non-esensial dan agar warga yang tinggal di luar negeri mengurangi kontak dengan orang lain serta menaati aturan keamanan.
Dalam sistem peringatan perjalanan Korea Selatan yang terdiri dari 4 level, peringatan khusus tersebut lebih keras daripada larangan di Level 2, namun tidak sekeras larangan dalam Level 3 yang merekomendasikan evakuasi. Larangan yang dikeluarkan itu mendesak warga untuk menahan diri dari melakukan perjalanan.
Peringatan perjalanan pertama kali diterapkan pada bulan Maret tahun lalu dan telah diperpanjang setiap bulan, sebagaimanan pandemi COVID-19 terus merebak di seluruh dunia.
Pihak kementerian mengatakan bahwa pihaknya akan segera melonggarkan beberapa pembatasan secara bertahap terhadap masing-masing negara mulai bulan depan berdasarkan beberapa faktor, termasuk tingkat vaksinasi dan negosiasi gelembung perjalanan (travel bubble).