Otoritas militer Korea Selatan menyelesaikan pemeriksaan kasus pembelotan ke Korea Utara yang terjadi di Provinsi Gangwondo pada hari pertama tahun ini dan akan mengumumkan hasil investigasinya pada hari Rabu (05/01).
Seorang pejabat dari Kepala Staf Gabungan (JCS) menyatakan bahwa pihaknya tengah memeriksa berbagai hal terkait dan akan menjelaskan hasil pemeriksaan secara terperinci pada hari Rabu.
Pada hari Minggu (02/01), sehari setelah pembelotan, JCS melakukan investigasi di tempat kejadian.
Setelah kasus itu terjadi, diketahui bahwa pasukan Korea Utara juga telah memeriksa wilayah di sekitar pagar kawat dan mengunjungi pos penjaga di perbatasan DMZ.
Sehubungan dengan hal tersebut, seorang pejabat militer Korea Selatan mengatakan bahwa pihaknya terus mencermati pergerakan militer Korea Utara, namun tidak tampak hal lain kecuali latihan militer musim dingin yang tengah berlangsung.
Terkait sejumlah pemberitaan yang mengatakan bahwa tiga personel militer Korea Utara menjemput seorang warga yang membelot ke Korea Utara di DMZ, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Korea Selatan, Boo Seung-chan, mengatakan bahwa sulit untuk memastikan kegiatan tersebut.