Sehubungan dengan peluncuran rudal Korea Utara pada hari Rabu (05/01) lalu, Ketua Juru Runding Nuklir Korea Utara dari Korea Selatan dan Jepang mengadakan pembicaraan melalui telepon.
Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menyatakan bahwa ketua juru runding Korea Selatan untuk perdamaian Semenanjung Korea Roh Kyu-deok dan Kepala Biro Kebijakan Urusan Asia dan Oseania di Kementerian Luar Negeri Jepang Takehiro Funakoshi bertukar pandangan mengenai peluncuran rudal balistik Korea Utara dan menyepakati untuk tetap melakukan upaya demi pembukaan kembali dialog dengan Korea Utara dan menstabilkan situasi di Semenanjung Korea.
Stasiun Penyiaran Jepang NHK melaporkan bahwa ketua juru runding nuklir Korea Selatan dan Jepang mengadakan pembicaraan melalui telepon selama 30 menit, dan menyepakati untuk melanjutkan kerja sama erat antara kedua negara serta bersama AS.
Sebelumnya, Ketua Juru Runding Roh juga membahas mengenai peluncuran rudal Korea Utara bersama Perwakilan Khusus AS untuk Kebijakan Korea Utara, Sung Kim.
Sementara itu, AS dan Jepang mengeluarkan pernyataan bersama setelah pertemuan virtual antara Menteri Luar Negeri dan Pertahanan dari kedua negara pada pagi hari Jumat (07/01), dan menyatakan kedua pihak menegaskan kembali tekad untuk denuklirisasi lengkap di Semenanjung Korea serta keprihatinan mendalam akan aktivitas nuklir dan rudal Korea Utara.