Korea Utara akan mengadakan rapat paripurna ke-4 Komite Pusat Partai Buruh ke-8 pada akhir bulan Desember ini.

Pada Rabu (1/12), Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengadakan pertemuan biro politik Partai Buruh dan memutuskan untuk mengadakan rapat paripurna tersebut.

Rapat itu bertujuan untuk menilai pelaksanaan kebijakan utama tahun ini dan membahas, kemudian memutuskan rencana proyek tahun depan.

Kim menilai tahun 2021 sebagai tahun kemenangan dan menegaskan bahwa tahun depan pun perjuangan besar akan dilaksanakan. 

Korea Utara telah menggelar empat kali rapat paripurana di tahun ini dan hal itu di luar kebiasaan yang ada.

Rapat paripurna keempat diperkirakan diadakan sebelum dan setelah tanggal 30 Desember, saat Kim diangkat menjadi panglima tertinggi angkatan bersenjata Korea Utara.

Selain memamerkan prestasi selama 10 tahun kepemimpinannya, rapat tersebut kemungkinan menjadi kesempatan untuk menetapkan arah pengelolaan urusan negara tahun depan, termasuk kebijakan terhadap Korea Selatan dan Amerika Serikat. 

Hal yang diperhatikan adalah apakah terdapat respons dari Korea Utara mengenai deklarasi akhir Perang Korea yang diusulkan oleh Korea Selatan dan tanggapan akan usulan AS untuk berdialog.

Lebih lanjut, Korea Utara akan membahas pelaksanaan tahun kedua dalam rencana lima tahun pengembangan negara di bidang ekonomi dan pertahanan, serta kebijakan kesehatan terkait COVID-19.

Korea Utara umumnya mengumumkan arah pengelolaan negara melalui pidato tahun baru Kim Jong-un pada 1 Januari, tetapi kemungkinan besar jika rapat itu digelar pada akhir tahun, maka isi pidato Kim akan diganti dengan pengumuman hasil rapat paripurna tersebut.

[Photo : YONHAP News]