Ruang Referensi

Semenanjung Korea, A to Z

Home > Catatan tentang nuklir dan rudal Korea Utara

Catatan tentang nuklir dan rudal Korea Utara

2010

  • 2016.11.30
    • Dewan Keamanan PBB mengesahkan Resolusi 2321 untuk menjatuhkan sanksi baru atas uji coba nuklir kelima Korea Utara (pembatasan ekspor batu-bara, dll.)
  • 2016.10.17
    • Dewan Keamanan PBB mengadopsi pernyataan media yang mengkritik peluncuran rudal Musudan Korea Utara
  • 2016.10.15
    • Peluncuran satu rudal Musudan dari sekitar bandar udara Banghyeon, kota Guseong, provinsi Pyongan Utara, mengalami kegagalan tidak lama setelah terbang
  • 2016.09.28
    • Kementerian Pertahanan Korea Selatan menyatakan bahwa lokasi penempatan THAAD diubah menjadi lapangan golf Seongju, wilayah Seongju, provinsi Gyeongsang Utara
  • 2016.09.09
    • Dewan Keamanan PBB memprotes keras atas uji nuklir ke-5 Korea Utara yang secara serius melanggar resolusi PBB. DK PBB mengeluarkan pernyataan media yang berisi upaya mendorong penerapan sanksi baru
    • Korea Utara mengklaim bahwa hulu ledak nuklir mereka telah distandarisasi
    • Korea Utara melakukan uji nuklir ke-5, yang diasumsikan memiliki daya ledak 10kt
  • 2016.09.06
    • Dewan Keamanan PBB mengeluarkan pernyataan media terhadap peluncuran rudal Nodong oleh Korea Utara
  • 2016.09.05
    • Tiga rudal Nodong terbang sejauh 1000 km dan jatuh ke zona identifikasi pertahanan udara di Jepang
  • 2016.08.26
    • Dewan Keamanan PBB mengeluarkan pernyataan media terhadap peluncuran SLBM oleh Korea Utara
  • 2016.08.24
    • Satu SLBM terbang sejauh 500 km dan jatuh di zona identifikasi pertahanan udara Jepang
  • 2016.08.03
    • Dua rudal Nodong diluncurkan dari Unryul, provinsi Hwanghae Selatan dan jatuh di perairan zona ekonomi eksklusif Jepang setelah terbang sejauh 1.000 km
  • 2016.07.19
    • Dua rudal Nodong 500 km dan satu rudal Scud diluncurkan dari Hwangju ke perairan Laut Timur
  • 2016.07.13
    • Kementerian Pertahanan Seoul mengumumkan THAAD akan ditempatkan di unit artileri Seongju, wilayah Seongju, provinsi Gyeongsang Utara
  • 2016.07.09
    • Satu rudal SLBM diluncurkan di perairan Laut Timur sekitar Shinpo dan meledak di udara
  • 2016.07.08
    • Korea Selatan dan AS merilis pernyataan bersama yang memutuskan pengerahan THAAD pasukan Amerika Serikat di Korea Selatan
  • 2016.06.29
    • Kim Jong-un diangkat sebagai Ketua Komite Kabinet, menyempurnakan 'sistem kepemimpinan tunggal'
  • 2016.06.24
    • Dewan Keamanan PBB mengeluarkan pernyataan media yang mendapat persetujuan dari 15 negara khusus untuk mengutuk keras peluncuran rudal balistik Korea
  • 2016.06.22
    • Salah satunya meledak setelah terbang sejauh 150 km sementara yang lain berhasil terbang sejauh 400 km
    • Dua rudal Musudan diluncurkan di sekitar Wonsan
  • 2016.05.31
    • Satu rudal jarak menengah Musudan meledak di udara setelah diluncurkan di Wonsan
  • 2016.04.28
    • Dua rudal jarak menengah Musudan meledak tidak lama setelah diluncurkan di Wonsan, provinsi Gangwon
  • 2016.04.23
    • Rudal balistik kapal selam (SLBM) terbang sejauh 30 km di atas perairan Laut Timur, sekitar Shinpo, provinsi Hamgyeong Selatan
  • 2016.04.15
    • Rudal jarak menengah Musudan yang ditembakkan di area perairan Laut Timur meledak di udara
  • 2016.04.01
    • Tiga rudal darat ke udara jarak pendek tipe baru KN-06 diluncurkan ke perairan Laut Timur dari Seonduk, provinsi Hamgyeong Selatan
  • 2016.03.29
    • Satu artileri 300 mm KN-09 ditembakkan dari Wonsan, provinsi Gangwon
  • 2016.03.21
    • Lima artileri 300 mm KN-09 ditembakkan ke perairan Laut Timur dari Hamheung, provinsi Hamgyeong Selatan
  • 2016.03.18
    • Dua rudal jarak menengah yang diduga sebagai rudal Nodong terbang sejauh 800 km dari Sookcheon, provinsi Pyongan Selatan
  • 2016.03.10
    • Dua rudal balistik jarak pendek tipe Scud diluncurkan dari Hwangjo, provinsi Hwanghae Utara
  • 2016.03.09
    • Korea Utara memperkenalkan cetak biru dan miniatur hulu ledak nuklir
  • 2016.03.03
    • Enam multi roket artileri 300 mm, KN-09 diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2016.03.02
    • Resolusi 2270 PBB untuk memberikan sanksi keras terhadap Korea Utara diadopsi dengan suara bulat
    • Dewan Keamanan PBB mengambil tanggapan atas uji nuklir ke-4 dan roket jarak jauh Korea Utara
  • 2016.02.10
    • Pemerintah Korea Selatan memutuskan pengoperasian Kawasan Industri Gaeseong ditutup secara keseluruhan
  • 2016.02.07
    • Kementerian Pertahanan Seoul menyatakan bahwa Korea Selatan dan AS memulai pembicaraan resmi untuk menempatkan THAAD di Semenanjung Korea
    • Roket jarak jauh Gwangmyeongseong-4 diluncurkan di Tongchang-ri, provinsi Pyongang Utara
  • 2016.01.06
    • Korea Utara melakukan uji coba nuklir ke-4. Televisi Pemerintah Korea Utara mengklaim uji bom nuklir pertama berjalan secara sukses
  • 2015.08.25
    • Korea Selatan dan Korea Utara membuat kesepakatan dramatis menyusul perundingan maraton tanpa henti selama 4 hari
  • 2015.08.23
    • Korea Selatan dan Korea Utara mengadakan pertemuan tingkat tinggi kedua
  • 2015.08.22
    • Kepala Kantor Keamanan Nasional Korea Selatan Kim Kwang-jin dan Menteri Unifikasi Hong Yong-pyo bertemu dengan Direktur Biro Politik Umum Tentara Rakyat Korea Utara Hwang Pyong-so dan Sekretaris Partai Buruh Kim Yang-gun
  • 2015.08.20
    • Korea Utara melakukan provokasi tembakan ke Yeongcheon, provinsi Gyeonggi, Korea Selatan
  • 2015.08.18
    • Komite Pengelolaan Kawasan Industri Gaeseong Korea Selatan dan Biro Umum Pengembangan Zona Khusus Pusat Korea Utara menyepakati kenaikan upah minimum sebesar 5% di kawasan industri
  • 2015.08.05
    • Korea Selatan mengusulkan pertemuan tingkat tinggi untuk membahas agenda reuni keluarga terpisah dan tur ke gunung Guemgangsan. Korea Utara menolak menerima surat terkait
  • 2015.08.04
    • Terjadi kasus provokasi ranjau kayu di zona demiliterisasi oleh Korea Utara
  • 2015.07.16
    • Komite kerjasama Kawasan Industri Gaeseong antar-Korea ke-6 gagal melakukan pembicaraan terkait gaji pekerja
  • 2015.06.14
    • Tiga rudal tipe KN diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2015.05.22
    • Korea Selatan dan Korea Utara menyepakati rincian surat konfirmasi terkait gaji pekerja di Kawasan Industri Gaeseong
  • 2015.05.09
    • Tiga rudal tipe KN diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2015.05.01
    • Pemerintah Seoul menyampaikan langkah-langkah pengaktifan pertukaran pemerintah daerah dan pihak swasta antar-Korea
  • 2015.04.27
    • Pemerintah Seoul mengizinkan pemberian bantuan pupuk bagi Korea Utara untuk pertama kali pasca tindakan sanksi 24 Mei
  • 2015.04.07
    • Dua rudal tipe KN diluncurkan ke perairan Laut Barat
  • 2015.04.03
    • Empat rudal tipe KN diluncurkan ke perairan Laut Barat
  • 2015.04.02
    • Satu rudal tipe KN diluncurkan ke perairan Laut Barat
    • Pemerintah Seoul mengirim dokumen resmi untuk membekukan gaji pekerja di kawasan industri Gaeseong
  • 2015.03.12
    • Sebanyak 7 rudal darat ke udara tipe SA diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2015.03.02
    • Dua rudal Scud diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2015.02.24
    • Korea Utara memberitahukan kenaikan upah minimum di Kawasan Industri Gaeseong sebesar 5,18 % secara sepihak
  • 2015.02.08
    • Peluncuran 5 rudal jarak pendek tipe baru ke perairan Laut Timur
  • 2014.12.29
    • Menteri Unifikasi Korea Selatan Ryu Gil-jae mengusulkan pertemuan komite persiapan unifikasi kepada Korea Utara
  • 2014.10.15
    • Direktur urusan kebijakan Kementerian Unifikasi Korea Selatan Ryu Je-seung bertemu dengan Ketua Biro Intelijen Umum Korea Utara, Kim Young-cheol
  • 2014.10.04
    • Tiga pejabat tinggi pemerintah Korea Utara, Hwang Byeong-seo, Choi Ryong-hae, dan Kim Yang-gun berkunjung ke Korea Selatan dalam rangka menghadiri seremoni penutupan Asian Games Incheon
  • 2014.09.24
    • Presiden Park mengangkat isu HAM Korea Utara di hadapan Sidang Umum PBB
  • 2014.09.11
    • Kontingen olahraga Korea Utara tahap pertama tiba di Incheon untuk mengikuti Asian Gaems
  • 2014.09.06
    • Tiga rudal jarak pedek tipe baru diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.09.01
    • Satu rudal jarak pendek tipe baru diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.08.28
    • Korea Utara menyatakan bahwa tim pemandu sorak tidak akan berpartisipasi dalam Asian Games Incheon
  • 2014.08.14
    • Penembakan 5 artileri 300 mm ke perairan Laut Timur
  • 2014.08.11
    • Pemerintah Seoul mengusulkan pertemuan tingkat tinggi antar-Korea kedua
  • 2014.07.30
    • Empat artileri 300 mm ditembakkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.07.26
    • Satu rudal Scud diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.07.14
    • Penembakan seratus artileri 240 mm, 122 mm dan peluru artileri ke perairan Laut Timur
  • 2014.07.13
    • Dua rudal Scud diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.07.09
    • Dua rudal Scud diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.07.07
    • Korea Utara menyatakan akan mengirim tim pemandu sorak ke Asian Games Incheon
  • 2014.07.02
    • Dua artileri 300 mm ditembakkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.06.29
    • Dua rudal Scud diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.06.26
    • Tiga artileri 300 mm ditembakkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.04.12
    • Juru bicara Komisi Pertahanan Korea Utara mengutuk pernyataan Dresden
  • 2014.03.28
    • Presiden Park menyampaikan 3 saran demi pembangunan landasan unifikasi damai di Dresden, Jerman
  • 2014.03.26
    • Dua rudal jarak menengah yang diduga sebagai rudal Nodong diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.03.23
    • Sebanyak 16 roket FROG diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.03.22
    • Sebanyak 28 roket FROG diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.03.16
    • Sebanyak 25 roket FROG diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.03.04
    • Sebanyak 4 artileri 300 mm dan 3 artileri 240 mm ditembakkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.03.03
    • Dua rudal Scud diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.02.27
    • Dua rudal Scud diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2014.02.21
    • Penembakan 4 artileri 300 mm ke perairan Laut Timur
  • 2014.02.20 ~ 25
    • Ajang reuni anggota keluarga terpisah antar-Korea digelar di gunung Geumgangsan, Korea Utara
  • 2014.02.12
    • Kontak tingkat tinggi antar-Korea berlangsung dan membahas sejumlah isu seperti reuni keluarga terpisah dan penghentian tindakan saling fitnah
  • 2014.01.16
    • Komite Pertahanan Korea Utara mengusulkan penghentian tindakan saling fitnah dan permusuhan militer dalam pengumuman 'Proposal Penting'
  • 2014.01.06
    • Presiden Korea Selatan Park Geun-hye dalam jumpa pers tahun baru menyebut unifikasi sebagai keuntungan besar dan mengusulkan reuni keluarga terpisah menyambut hari raya Seollal
  • 2014.01.01
    • Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dalam pidato tahun barunya menyatakan akan akan mendorong terciptanya atmosfer perbaikan hubungan antar-Korea
  • 2013.12.07
    • TV Korea Utara menayangkan sebuah film dokumenter yang tidak menampilkan Jang Seong-taek
  • 2013.12.03
    • Badan Intelijen Korea Selatan mengungkapkan kemungkinan penyingkiran Jang Seong-taek dan eksekusi 2 ajudan Jang Seong-taek oleh rezim Korea Utara
  • 2013.11.21
    • Komisi Tetap Komite Rakyat Tertinggi memutuskan untuk membangun 13 zona pengembangan ekonomi dan zona khusus ekonomi Shinuiju
  • 2013.09.21
    • Korea Utara menyampaikan menangguhkan reuni keluarga terpisah 4 hari sebelum hari pelaksanaan
  • 2013.09.16
    • Kawasan Industri Gaeseong kembali beroperasi normal
  • 2013.08.23
    • Pertemuan tingkat kerja Palang Merah antar-Korea terkait reuni keluarga terpisah menyepakati diadakannya reuni keluarga di hari raya Chuseok
  • 2013.07.27
    • Pawai militer besar-besar digelar dalam rangka memperingati 60 tahun kemenangan perang
  • 2013.07.25 ~ 28
    • Wakil Presiden Cina Li Yuancho melawat ke Korea Utara dan menggelar pertemuan dengan Pemimpin Kim Jong-un
  • 2013.07.06 ~ 07
    • Pertemuan tingkat kerja pertama Kawasan Industri Gaeseong secara prinsip menyepakati kembali dioperasikannya Kawasan Gaeseong
  • 2013.06.26
    • Penembakan 4 artileri 300 mm ke perairan Laut Timur
  • 2013.06.11
    • Korea Utara membatalkan pertemuan antar-Korea dengan mempermasalahkan tingkat otoritas perwakilan Korea Selatan
  • 2013.06.06
    • Komite Unifikasi Perdamaian Nasional Korea Utara mengusulkan pertemuan komprehensif tingkat pejabat berwenang antar-Korea
  • 2013.05.22 ~ 24
    • Utusan khusus Pemimpin Kim Jong-un, Choi Ryong-hae bertemu dengan Presiden Xi Jinping di Beijing
  • 2013.05.20
    • Dua rudal tipe KN diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2013.05.19
    • Satu artileri 300 mm ditembakkan ke perairan Luat Timur
  • 2013.05.18
    • Sebanyak 6 artileri 300 mm ditembakkan ke perairan Laut Timur
  • 2013.04.08
    • Korea Utara mengumumkan penghentian pengoperasian Kawasan Industri Gaeseong dan menarik para pekerja mereka
  • 2013.04.02
    • Korea Utara menyatakan akan kembali mengoperasikan reaktor nuklir berkapasitas 5MW di Yongbyeon
  • 2013.04.01
    • Pertemuan ke-7 Komite Rakyat Tertinggi ke-12 mengangkat PM Kabinet Pak Bong-ju dan memutuskan untuk mendorong pembentukan Kawasan Pengembangan Ekonomi
  • 2013.03.31
    • Komite Pusat Partai Buruh Korea Utara mengadakan sesi pleno dan menetapkan kebijakan pengembangan ekonomi dan senjata nuklir secara bersamaan
  • 2013.03.15
    • Dua rudal tipe KN diluncurkan ke perairan Laut Timur
  • 2013.03.08
    • Komite Unifikasi Perdamaian Nasional Korea Utara mengancam akan membatalkan perjanjian non-agresi antar-Korea sejak tanggal 11 Maret dan memutus saluran komunikasi antar-Korea di desa perbatasan Panmunjeom
  • 2013.03.07
    • Dewan Keamanan PBB mengadopsi Resolusi 2094, yang memperluas secara besar-besaran bidang cakupan sanksi untuk Korea Utara. Kementerian Luar Negeri Korea Utara menyatakan bahwa pihaknya akan tetap melakukan hak serangan lebih awal.
  • 2013.02.12
    • Korea Utara melaksanakan uji-coba nuklir ke-3
  • 2013.02.10
    • Komite Unifikasi Perdamaian Nasional Korea Utara mengancam akan membatalkan perjanjian non-agresi antar-Korea sejak tanggal 11 Maret dan memutus saluran komunikasi antar-Korea di desa perbatasan Panmunjeom
  • 2013.02.03
    • Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengumumkan ‘hasil penting untuk menjaga hak kedaulatan’ dalam rapat Komisi Militer Pusat
  • 2013.01.26
    • Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un memutuskan penyelenggaraan Komite Konsultasi pekerja untuk keamanan nasional dan luar negeri untuk mengambil langkah kepentingan nasional
  • 2013.01.24
    • Komite Pertahanan Korea Utara menegaskan bahwa peluncuran roket jarak jauh dan pelaksanaan uji-coba nuklir ditargetkan menuju Amerika Serikat
  • 2013.01.22
    • tapkan resolusi nomor 2087 sanksi terhadap Korea Utara. Kementerian Luar Negeri Korea Utara menyatakan pembatalan denuklirsasi di Semenanjung Korea dan mengambil tindakan balasan secara fisik.
  • 2012.12.12
    • Korea Utara sukses meluncurkan roket jarak jauh –Unha nomor-3, di Dongchangri.
  • 2012.04.16
    • Dewan Keamanan PBB menetapkan pernyataan untuk mengecam Korea Utara pasca-peluncuran roket.
  • 2012.04.13
    • Korea Utara meluncurkan roket jarak jauh –Unha nomor-3, di wilayah Dongchang-ri, Cheolsan-gun, provisnisi Pyeongan Utara. Roket itu ternyata gagal memasuki orbit.

2000

  • 2009.06.12
    • Dewan Keamanan PBB menetapkan resolusi nomor 1874 untuk memberlakukan sanksi terhadap Korea Utara. Kementerian Luar Negeri Korea Utara mengumumkan bahwa jumlah total plotonium yang baru diekstraksi dikembangkan sebagai senjata dan pihaknya memulai pengayaan uranium.
  • 2008.06.27
    • Korea Utara meledakkan menara pendingin fasilitas nuklir utamanya di Yongbyeon.
  • 2008.06.26
    • Korea Utara menyampaikan laporan nuklirnya kepada China, tuan rumah pertemuan segi-6 untuk menuntaskan isu nuklir Pyongyang. Presiden George W. Bush mengatakan akan menghapus nama Korea Utara dari daftar negara pendukung terorisme dalam 45 hari.
  • 2008.05.20
    • Ketua juru runding dari Korea Selatan, Jepang dan AS mengadakan pertemuan di Washington. Juru runding utama Korea Selatan, Kim Sook menegaskan bahwa AS dan Korea Utara setuju untuk meledakkan menara pendingin fasilitas nuklir utama di Yongbyeon Korea Utara.
  • 2008.05.08 ~ 10
    • Tim Deplu AS mengunjungi Korea Utara. Pihak Pyongyang memberikan dokumen (laporan) utama kepada AS terkait kegiatan nuklir masa lalu dan operasi reaktor nuklir utamanya di Yongbyeon sejak tahun 1986.
  • 2008.04.22 ~ 24
    • Rombongan Departemen Luar Negeri AS mengunjungi Pyongyang . AS dan Korea Utara membahas isi laporan program nuklir termasuk jumlah plutonium dan penggunaannya.
  • 2008.04.08
    • AS dan Korea Utara memulai negosiasi tentang laporan nuklir Pyongyang di Singapura
  • 2008.03.13 ~ 14
    • Korea Utara dan AS membahas isu pengembangan uranium berkadar tinggi (HEU) Korea Utara dan kerjasama nuklir dengan Suriah di Jenewa. Korea Utara menyangkal kecurigaan tentang kerjasama nuklir dengan Suriah.
  • 2008.02.19
    • Ketua juru runding AS, Christopher Hill dan mitranya dari Korut Kim Kye-kwan bertemu di Beijing. Keduanya membahas laporan Korea Utara tentang program nuklirnya dan pembukaan kembali pertemuan segi-6.
  • 2007.12.01 ~ 03
    • Ketua juru runding AS, Christopher Hill, mengunjungi Pyongyang. Presiden AS George W. Bush mengirim surat kepada pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-il, yang menekankan ‘pentingnya laporan nuklir yang sempurna dan jelas atas program nuklir Korea Utara’ .
  • 2007.11.01
    • Tim inspeksi nuklir AS tiba di Korea Utara. Pemerintah Seoul mengkonfirmasi bahwa Korea Utara mulai melumpuhkan fasilitas nuklirnya dengan bantuan tim ahli nuklir itu.
  • 2007.09.27 ~ 10.03
    • Sesi kedua dalam pertemuan segi-6 ke-6 dibuka kembali di Beijing. AS secara prinsip setuju untuk mencabut nama Korea Utara dari daftar negara pendukung teror, sebagai imbalan pelumpuhan fasilitas nuklir utama Pyongyang.
  • 2007.09.10 ~ 15
    • Tim inspeksi yang terdiri atas pejabat AS, Rusia dan China melakukan penyelidikan ke fasilitas nuklir Yongbyeon Korea Utara selama 5 hari sebagai proses persiapan untuk melumpuhkan program nuklir Korea Utara.
  • 2007.09.02 ~ 03
    • AS dan Korea Utara mengadakan pertemuan di Jenewa untuk membahas normalisasi hubungan antara kedua negara. Korea Utara setuju untuk melumpuhkan dan melaporkan semua program dan fasilitas nuklirnya sampai akhir tahun ini.
  • 2007.07.28 ~ 08.11
    • Tim inspeksi IAEA (gelombang kedua) memasang kamera pengintai dan memasang segel pada peralatan utama di fasilitas nuklir Korut.
  • 2007.07.18 ~ 20
    • Pertemuan segi-6 dibuka kembali. Negara peserta setuju untuk mengadakan pertemuan berikutnya pada awal September untuk membahas hasil pelaksana penutupan fasilitas nuklir Korea Utara.
  • 2007.07.18
    • Ketua IAEA, Mohamed ElBaradei mengkonfirmasi bahwa 5 fasilitas nuklir Korut telah ditutup.
  • 2007.07.14 ~ 31
    • Tim investigasi IAEA (gelombang pertama) mengunjungi Korut. IAEA menyegel 5 fasilitas nuklir di Korea Utara , dan mengkonfirmasi penutupannya.
  • 2007.06.26 ~ 30
    • Rombongan tingkat kerja IAEA mengunjungi fasilitas nuklir di Yongbyeon Korea Utara. Mereka mengatakan reaktor utama masih beroperasi, waktu penutupan fasilitas nuklir di Yongbyeon akan ditentukan dalam pertemuan nuklir segi-6.
  • 2007.06.25
    • Korea Utara mengkonfirmasi tranfer senilai 25 juta dolar dari bank Macao ke rekening mereka.
  • 2007.06.21 ~ 22
    • Asisten Menlu, Christopher Hill mengunjungi Korut untuk kali pertama. Saat pulang dari kunjungan selama dua hari ke Pyongyang, dia menyatakan dalam jumpa pers bahwa Korea Utara menegaskan kembali pelaksanaan secara penuh kesepakatan 13 Februari untuk melumpuhkan fasilitas nuklirnya.
  • 2007.06.14
    • Departemen Perekonomian dan Keuangan Macao mengatakan bahwa Banko Delta Asia, BDA sudah mentransfer 20 juta dolar ke Korea Utara.
  • 2007.05.15
    • Juru bicara Deplu Korut mengatakan bahwa pihak Pyongyang berniat untuk memulai proses pelumpuhan fasilitas nuklir utamanya yang disetujui dalam persetujuan 13 Februari, kalau pengiriman uang ke Korea Utara dari BDA dapat diselesaikan.
  • 2007.03.19 ~ 22
    • Sesi ke-6 pertemuan segi-6 ke-5 diadakan. Namun Korea Utara bersikukuh bahwa negara itu akan dapat berpartisipasi dalam pertemuan itu apabila dana di BDA dicairkan, tetapi transfer dana itu tidak terlaksana karena adanya masalah teknis, hingga pertemuan itu gagal tanpa penetapan jawal pertemuan berikutnya.
  • 2007.03.19
    • AS mencapai persetujuan dengan Korut untuk mengizinkan pencairan dana Pyongyang sebanyak 25 juta dolar AS yang dibekukan di bank Macao.
  • 2007.02.08 ~ 13
    • Sesi ke-3 dalam pertemuan segi-6 ke-5 dibuka kembali di Beijing. Dalam pertemuan itu, negara peserta setuju agar Korut menutup fasilitas nuklirnya di Yongbyeon dalam jangka waktu 60 hari dan mengizinkan kegitan inspeksi IAEA, dan sebagai imbalannya bantuan energi senilai sama dengan 50 ribu ton minyak solar. Negara perserta juga setuju agar Korea Utara mengambil langkah untuk melaporkan dan melumpuhkan semua fasilitas nuklirnya, Korea Utara akan menerima 950 ribu ton bantuan energi secara tambahan.
  • 2007.01.16 ~ 18
    • Ketua juru runding untuk negosiasi nuklir dari AS dan Korea Utara bertemu di Berlin untuk membahas pembukaan kembali pertemuan nuklir segi-6
  • 2006.12.18 ~ 22
    • Pertemuan segi-6 dibuka kembali setelah 13 bulan dihentikan, tetapi pertemuan itu berakhir tanpa hasil karena AS dan Korea Utara gagal untuk mengecilkan selisih pandangan tentang isu utama ; denuklirisasi dan BDA.
  • 2006.10.31
    • Korut, AS dan China setuju untuk membuka kembali pertemuan segi-6
  • 2006.10.16
    • Dewan Keamanan PBB mengesahkan rancangan tentang penjatuhan sanksi terhadap Korea Utara .
  • 2006.10.09
    • Kantor berita sentral Korea Utara resmi mengumumkan bahwa “tes nuklir dilakukan secara sukses”
  • 2006.10.06
    • Ketua Dewan Keamanan PBB menghimbau Korea Utara membatalkan rencana itu.
  • 2006.10.03
    • Departemen Luar Negeri Korea Utara mengumumkan pernyataan bahwa Pyongyang merencanakan melakukan uji coba nuklir.
  • 2006.09.09
    • 24 instansi keuangan di dunia termasuk bank China menghentikan transaksi dengan Korea Utara.
  • 2006.08.18
    • Siaran ABC Amerika mengabarkan bahwa Korea Utara sedang menyiapkan uji coba nuklir di bawah tanah.
  • 2006.07.16
    • Dewan Keamanan PBB mengesahkan secara bulat resolusi kecaman peluncuran rudal negara komunis itu. Korea Utara menolak resolusi itu.
  • 2006.07.05
    • Korea Utara meluncurkan rudal jarak jauh ‘Daepodong-2’ sebagai uji coba.
  • 2006.06.01
    • Departemen luar negeri Korea Utara , melalui media, mengundang ketua juru runding AS ke Pyongyang untuk pertemuan, tetapi Washington menolak.
  • 2006.03.07
    • Kontak tingkat kerja untuk membahas masalah keuangan BDA antara Korea Utara dan AS. Korut mengusulkan pembentukan badan mekanisme konsultasi untuk menuntaskan masalah termasuk pencetakaan uang palsu, sedangkan AS menolak usulan itu .
  • 2006.01.18
    • Ketua juru runding untuk pertemuan segi-6 dari Korut, AS, dan China bertemu di Beijing.
      Korea Utara meminta AS untuk lebih dahulu mencabut sanksi , sedangkan AS bersikukuh pada posisi sebelumnya.
  • 2005.11.09 ~ 11
    • Sesi pertama pertemuan segi-6 ke-5 menerapkan pernyataan ketua tentang pelaksanaan isi ‘Persetujuan Bersama September’ berdasarkan prinsip ‘janji banding janji’ dan ‘aksi banding aksi’.
  • 2005.09.16
    • Departemen Keuangan AS memasukkan bank Banco Delta Asia( BDA) ke dalam daftar hitam atas kecurigaan transaksi keuangan ilegal termasuk pencucian uang Korea Utara ( pemberian sanksi keuangan dimulai)
  • 2005.09.13 ~ 19
    • Pertemuan nuklir segi-6 ke-4 di Beijing menerapkan Kesepakatan Bersama yang terdiri dari 6 poin pada 19 September, termasuk persetujuan bahwa Korea Utara akan membuang semua senjata nuklirnya dan rencana program nuklir mereka yang ada.
  • 2005.07.09
    • Korea Utara mengumumkan bahwa pihaknya akan kembali ke pertemuan segi-6 dalam bulan Juli.
  • 2005.06.30
    • Pertemuan tak resmi diadakan di antara kepala bagian urusan AS dari Deplu Korut, Lee Geun, dan utusan khusus AS, Joseph DeTrani. Duta besar Korea Selatan untuk AS, Hong Suk-hyun, bertemu duta besar Korea Utara untuk PBB, Park Gil-yun.
  • 2005.06.23
    • Pertemuan tingkat menteri Korsel dan Korut diadakan di Seoul. Kesepakan untuk melaksanakan tindakan praktis untuk menuntaskan masalah nuklir Korea Utara melalui dialog secara damai.
  • 2005.06.22
    • AS memutuskan untuk memberikan bantuan pangan 50 ribu ton ke Korut.
  • 2005.06.21
    • Menter luar negeri Korsel, Ban Ki-moon menunjukan penyesalan atas ungkapan AS bahwa “Korea Utara adalah ‘basis tirani terdepan’ yang masih terdapat di dunia.”
  • 2005.06.17
    • Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-il bertemu dengan menteri Unifikasi Korsel, Chung Dong-young di Ruang Penerimaan Tamu di Pyongyang, mengekspresi niat Pyongyang untuk “kembali ke meja perundingan pertemuan segi-6 pada bulan Juli ”.
  • 2005.06.11
    • Kesepakatan dalam KTT Korea Selatan dan AS untuk baik menjamin regim maupun upaya normalisasi hubungan, apabila Korea Utara membuang program nuklirnya”.
  • 2005.06.06
    • Utusan khusus Deplu AS, Joseph DeTrani dan kepala bagian urusan Korea di Deplu AS, Jim Foster, bertemu dengan duta besar Korut untuk PBB, Park Gil-yun, dan wakil duta besar Han Sung-ryeol di New York.
  • 2005.05.31
    • Presiden AS Bush mengeluarkan pernyataan tentang upaya untuk “penuntasan masalah nuklir Korea Utara secara diplomatik”
  • 2005.05.25
    • AS mengumumkan penghentian operasi mereka untuk menggali jenajah pasukan AS di Korea Utara.
  • 2005.05.16 ~ 18
    • Pertemuan antarKorea tingkat wakil menteri diadakan di Gaesung. Dicapai kesepakatan untuk mengadakan konferensi tingkat menteri ke depan.
  • 2005.05.13
    • Utusan khusus Deplu AS, Joseph DeTrani dan kepala bagian urusan Korea Deplu AS, Jim Foster, bertemu dengan duta besar Korut untuk PBB, Park Gil-yun, dan wakil duta besar Han Sung-ryeol di New York.
  • 2005.05.11
    • Korut mengumumkan bahwa ekstraksi batang bahan bakar limbah telah selesai.
  • 2005.05.08
    • Dalam KTT di Rusia, pemimpin Korsel dan Cina menghimbau Korut kembali ke meja perundingan segi-6. Deplu Korut mengusulkan kontak dengan Washington untuk mengetahui dengan tepat tentang ungkapan AS terkait “negara kedaulatan”
  • 2005.04.25
    • Deplu Korea Utara mengumumkan bahwa jika AS mengajukan rancangan isu nuklir Korut ke Dewan Kemanan PBB, pihaknya akan menganggap tindakan itu sebagai ‘deklarasi perang’.
  • 2005.04.18
    • Kepala bagian urusan Amerika dan Korea Utara Departemen Luar Negeri Korsel, Kim Sook, menegaskan bahwa operasi reaktor nuklir 5MW di Youngbyun telah dihentikan.
  • 2005.04.04
    • Wakil Menlu Korut, Kang Suk-ju mengunjungi Beijing secara rahasia.
  • 2005.03.23
    • Perdana Menteri Korut, Park Bong-ju bertemu dengan presiden Cina, Hu Jin-tao.
  • 2005.03.02
    • Korut mengumumkan melalui Kantor Berita Sentral Choseon; bahwa pemerintahaan Bush putaran kedua menunjukkan kesetiaan dan kejujuran, Korea Utara berniat untuk berpartisipasi dalam pertemuan segi-6 setelah syarat untuk bersikap adil dari semua negara peserta untuk membuka kembali pertemuan dipenuhi secara tepat.
  • 2005.02.10
    • Korut mengumumkan secara resmi kepemilikan senjata nuklirnya dan tidak akan hadir dalam pertemuan segi-6 tanpa batas waktu.
  • 2004.06.
    • Pembukaan pertemuan segi-6 ke-3.
  • 2004.02.
    • Pembukaan pertemuan segi-6 ke-2.
  • 2003.08.
    • Pertemuan segi-6 pertama untuk menuntaskan masalah nuklir Korea Utara dibuka.
  • 2003.04.
    • Pyongyang mengumumkan pengunduran diri dari NPT
  • 2002.12.
    • Pyongyang mulai mengoperasikan kembali fasilitas nuklirnya dan mengusir tim pemantau IAEA dari negara mereka.
  • 2002.11.
    • AS menghentikan pemasokan minyak solar
  • 2002.10.
    • Korea Utara mengakui kepada utusan khusus AS pada waktu itu bahwa Pyongyang memiliki program untuk mengembangkan senjata nuklir, pengayaan uranium
  • 2001.
    • IAEA menuduh Korut memiliki 1-2 senjata nuklir

1990

  • 1998.
    • Korut meluncurkan rudal dengan jangkauan jelajah 1.700-2.200 km sebagai uji coba.
  • 1994.
    • Krisis nuklir mulai terjadi karena Pyongyang menolak memberikan izin penyelidikan kepada IAEA terhadap fasilitas nuklirnya di Yongbyeon.
      Pencapaian persetujuan, penutupan reaktor nuklir light water (Air Ringan) dan Korut menerima minyak solar sebagai imbalan penutupan reaktor nuklirnya.
  • 1992.
    • Korut mencapai Perjanjian Pengawasan dengan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA)

1980

  • 1989.
    • Kegiatan nuklir Korea Utara terdeteksi oleh satelit komersial Prancis.
  • 1985.
    • Korut menandatangani Perjanjian Tidak Menyebarkan Nuklir, (NPT).
      Amerika Serikat menuduh Pyongyang telah membangun reaktor nuklir secara rahasia.

1970

  • 1970.
    • Pembangunan Reaktor nuklir yang kedua

1960

  • 1965.
    • Pembangunan Reaktor nuklir model Uni Soviet untuk tujuan penelitian di Yongbyeon, Korut.