Korut Kembali Gelar Peluncuran Kapal Perusak yang Sempat Hampir Karam Bulan Lalu

Korea Utara dilaporkan telah kembali melangsungkan upacara peluncuran kapal perusak berbobot 5.000 ton, yang sebelumnya sempat hampir tenggelam saat peluncuran pada 21 Mei lalu.
Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) pada Jumat (13/06) mengambarkan bahwa upacara peluncuran kapal perusak Angkatan Laut Tentara Rakyat Korea telah dilaksanakan pada Kamis (12/06) di galangan kapal Rajin.
Pemimpin Kim Jong-un, yang memberikan pidato dalam upacara peluncuran kapal menyebutkan bahwa hanya dalam sekitar dua minggu sejak terjadinya insiden, kapal perusak berhasil ditegakkan dengan aman dan bisa melaut. Proses pemulihannya telah dirampungkan sesuai rencana yang disampaikan menjelang Rapat Pleno Komite Sentral Partai.
Ia melanjutkan bahwa pada momen ini, rezimnya telah memperoleh pelajaran yang sangat penting.
Bulan lalu, pemimpin Kim mengkritik insiden itu sebagai kecelakaan serius dan tindakan kriminal, serta mengatakan hal itu tidak dapat ditoleransi.
Setelah kejadian ini, Komisi Militer Pusat Partai secara resmi menyetujui rencana pembangunan dua kapal perusak berbobot 5.000 ton tambahan pada tahun depan.
Pernyataan tersebut justru menunjukkan tekad Korea Utara untuk memperkuat kekuatan maritimnya.
Selanjutnya, Kim menekankan bahwa pembangunan kapal perusak dilakukan dalam rangka pembelaan diri, sebagai respons terhadap ancaman yang datang dari Amerika Serikat dan kekuatan musuh lainnya.
[Photo : YONHAP News]