Warta Berita

Semenanjung Korea, A to Z

Berita Utama

Korut Pakai 'ROK' untuk Sebut Korsel di PBB

Warta Berita2024-02-01
Korut Pakai 'ROK' untuk Sebut Korsel di PBB

Korea Utara telah mendefinisikan hubungan antar-Korea sebagai hubungan permusuhan dan merevisi kebijakan dasarnya terhadap Korea Selatan, serta mengubah sebutan Korea Selatan di konferensi multilateral internasional.

Menurut catatan Konferensi Perlucutan Senjata (CD) yang diadakan di Kantor PBB Jenewa pada Rabu (31/01) waktu setempat, Wakil Duta Besar Korea Utara untuk PBB, Bang Gwang-hyok menyebut nama negara Korea Selatan dengan ROK atau Republic of  Korea.

Bang menggunakan haknya untuk berbicara dan menggunakan sebutan tersebut ketika komunitas internasional terus menyerukan penghentian pengembangan nuklir dan provokasi rudal Korea Utara.

Selama ini, sejumlah tokoh dari kantor perwakilan Korea Utara di PBB, termasuk Bang, menggunakan sebutan South Korea atau singkatannya, SK, yang dipahami sebagai Korea Selatan pada konferensi PBB.

Akan tetapi, belakangan ini Korea Utara mengubah sebutan Korea Selatan menjadi ROK atau Republic of  Korea.

Sebutan ROK atau Republic of  Korea itu pertama kali muncul dalam wacana Wakil Direktur Departemen Propaganda dan Agitasi Partai Buruh Korea Utara, Kim Yo-jong pada Juli tahun lalu.

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un mendefinisikan hubungan antar-Korea sebagai hubungan antara dua negara yang bermusuhan dan tidak memiliki hubungan kekerabatan dalam rapat pleno Partai Buruh pada akhir tahun lalu. Setelah itu, Kim mengubah seluruh kebijakan sebelumnya terhadap Korea Selatan. Sejak itu, nama Republik Korea lebih sering digunakan daripada sebutan Korea Selatan.

Hal ini dapat ditafsirkan bahwa Korea Utara ingin menggunakan sebutan tersebut untuk menghilangkan jejak kekerabatan.

[Photo : YONHAP News]

Berita Terbaru