YouTube menutup sejumlah kanal yang dioperasikan oleh kelompok pro-Korea Utara.

Radio Free Asia Amerika Serikat melaporkan pada Kamis (07/03) waktu setempat, bahwa sejumlah kanal YouTube oleh kelompok pro-Korea Utara seperti 'Explorer DPRK' dan 'Asosiasi Persahabatan Korea Utara di Inggris' telah ditutup baru-baru ini.

'Explorer DPRK' dioperasikan oleh kelompok pro-Pyongyang yang berbasis di Polandia, sementara 'Asosiasi Persahabatan Korea Utara,' yang memiliki cabang di beberapa negara, termasuk Inggris, didirikan oleh Cao de Benos, mantan konsultan TI yang didakwa oleh Biro Investigasi Federal AS (FBI) atas tuduhan melanggar sanksi terhadap Korea Utara.

Sebelumnya, sejumlah kanal yang mengunggah video dari siaran televisi Korut, Televisi Pusat Korea (KCTV) juga diblokir aksesnya bulan lalu.

Menanggapi protes dari kelompok yang mengoperasikan kanal-kanal tersebut, Google, perusahaan induk YouTube, menyampaikan bahwa pihaknya berupaya semaksimal mungkin untuk mematuhi sanksi AS terhadap Korea Utara dan peraturan perdagangan.

[Photo : YONHAP News]