Ketua Umum yang Baru untuk Komite Pemilihan Umum Presiden dari partai berkuasa, Partai Demokrat, menyerukan partainya untuk meminta maaf kepada masyarakat terkait kontroversi yang timbul atas istri calon presiden (capres) dari partainya.
Mantan Ketua Partai Demokrat, Lee Nak-yon, yang telah bergabung dengan komite kampanye pemilihan umum presiden untuk capres Lee Jae-myung, menghadiri pertemuan komite pada hari Rabu (09/02), dan mengakui kekurangan partai dalam memenuhi harapan publik.
Ditambahkan pula, partainya harus dengan tulus mengakui dugaan penyalahgunaan hak istimewa oleh Kim Hye-kyung, istri capres Lee, dan dengan rendah hati meminta maaf kepada masyarakat.
Dalam wawancara dengan harian JoongAng Ilbo, capres Partai Kekuatan Rakyat, Yoon Seok Yeol, menolak pembentukan komite terpisah yang ditugaskan untuk menempatkan capres tunggal dari partai-partai oposisi dengan melibatkan capres Partai Rakyat, Ahn Cheol-soo.
Yoon melontarkan bahwa jika pembicaraan dengan Ahn didasari rasa saling percaya dan tujuan bersama untuk mencapai perubahan pemerintahan, maka isu tersebut akan dapat dirampungkan hanya dalam waktu kurang dari sepuluh menit.
Sementara itu, capres Sim Sang-jong dari Partai Keadilan membuat janji untuk bidang pendidikan, termasuk janji penyediaan pendidikan gratis bagi anak berusia 3 - 5 tahun, sementara capres Ahn berjanji untuk meluncurkan badan pemberantasan korupsi agar dapat menyelesaikan skandal korupsi oleh para pejabat pemerintah.